Belajar mengalahkan EGO....
Mudah didengar mudah dibaca mudah dituliskan tapi tidak mudah untuk dilakukan.
Teringat sebuah kata bijak yang cukup sering diucapkan oleh mantan presiden RI Pak Harto "Ngeluruk Tanpa Bala, Menang Tanpa Ngasorake, Sekti Tanpa Aji Aji, Sugih Tanpa Bondo" yang kalau diterjemahkan secara bebas sebagai berikut:
"Menyerang musuh tanpa membawa pasukan, Memenangkan peperangan tapi tidak menghina yang dikalahkan, Berwibawa tanpa mengandalkan kekuasaan atau kekuatan, Menjadi orang yang kaya secara sikap hidup bukan karena kekayaan duniawi."
Dalam organisasi sering kita berhadapan dengan suatu keadaan dimana kita tidak bisa melakukan perbaikan seperti yang kita pikirkan. Kalau kita memaksakan perubahan dilakukan seketika mungkin bukan perbaikan yang terjadi seperti maksud kita malah mungkin menjadi bola liar yang tidak terkendali.
Selalu lebih baik melakukan kompromi untuk menerima masukan dari pihak yang tidak setuju dengan ide perbaikan kita. Dengan kompromi maka kita membuka jalan untuk mengkomunikasi ide kita dengan lebih baik. Pendekatan dengan maksud hati yang baik akan membuka pintu komunikasi lebih lebar. Dan setelah komunikasi terbuka terjadi sedikit demi sedikit ide kita akan mulai diterima dan saat di aplikasikan akan lebih mulus.
Banyak hal bagus yang tidak bisa diaplikasikan karena kita tidak mampu mengkomunikasikannya. Kantongi dulu EGO, bersikaplah seperti bagaimana kita ingin diperlakukan niscaya pintu komunikasi mulai terbuka dan kesuksesan hanya masalah waktu.
Minggu, 30 Desember 2012
Rabu, 19 Desember 2012
Mengawal Perubahan 01
Tianjin Chinese New Year February 2010 suhu diluar apartemen dibawah 0 derajat Celcius.
Dengan langkah pasti dan penuh semangat team kami menuju plant tempat kami bekerja. Tak satupun personil dari tianjin plant yang membantu kami saat itu. Yang ada hanya kami team dari head quarter yang ditugaskan untuk mengawal suatu perubahan. Semua anggota team membagi tugas untuk memulai maintenance besar di plant. Rasa kebersamaan anggota team membuat pekerjaan maintenance bisa mulai dilakukan. Beberapa dari kami termasuk saya bukanlah mekanik tetapi semuanya turun kelapangan untuk bekerja. Demikian kami menjalani pekerjaan kami sementara personil dari Tianjin Plant masih sedang berlibur.
Saat masa liburan Chinese New Year selesai, di hari pertama personil Tianjin Plant masuk kita mengubah cara pendekatan kepada mereka dengan mulai mengadakan briefing pagi dan membagi mereka dalam kelompok kecil yang masing masing dipimpin oleh anggota team dari head quarter. Tentunya mereka cukup terkejut dan tidak mengantisipasi pendekatan baru ini.
Ternyata dari satu langkah kecil ini arah perbaikan management Tianjin plant terus bergulir step by step.
10 bulan kemudian saat saya melakukan hand over environment kerja sudah jauh membaik dan terus membaik terakhir November 2012 kemarin enviroment kerja sudah sangat kondusif dan sikap proaktif dari personil di middle management sudah sangat baik dan highly motivated.
Walaupun seluruh perbaikan bukan berasal dari saya sendiri tetapi saya puas telah menjadi salah satu bagian kecil dari perbaikan besar yang telah terjadi.
Saya belajar banyak tentang leadership selama masa penugasan saya disana.
Dalam blog saya ini saya mencoba untuk share dan semoga bisa menjadi pencerahan bagi yang membutuhkan.
Dengan langkah pasti dan penuh semangat team kami menuju plant tempat kami bekerja. Tak satupun personil dari tianjin plant yang membantu kami saat itu. Yang ada hanya kami team dari head quarter yang ditugaskan untuk mengawal suatu perubahan. Semua anggota team membagi tugas untuk memulai maintenance besar di plant. Rasa kebersamaan anggota team membuat pekerjaan maintenance bisa mulai dilakukan. Beberapa dari kami termasuk saya bukanlah mekanik tetapi semuanya turun kelapangan untuk bekerja. Demikian kami menjalani pekerjaan kami sementara personil dari Tianjin Plant masih sedang berlibur.
Saat masa liburan Chinese New Year selesai, di hari pertama personil Tianjin Plant masuk kita mengubah cara pendekatan kepada mereka dengan mulai mengadakan briefing pagi dan membagi mereka dalam kelompok kecil yang masing masing dipimpin oleh anggota team dari head quarter. Tentunya mereka cukup terkejut dan tidak mengantisipasi pendekatan baru ini.
Ternyata dari satu langkah kecil ini arah perbaikan management Tianjin plant terus bergulir step by step.
10 bulan kemudian saat saya melakukan hand over environment kerja sudah jauh membaik dan terus membaik terakhir November 2012 kemarin enviroment kerja sudah sangat kondusif dan sikap proaktif dari personil di middle management sudah sangat baik dan highly motivated.
Walaupun seluruh perbaikan bukan berasal dari saya sendiri tetapi saya puas telah menjadi salah satu bagian kecil dari perbaikan besar yang telah terjadi.
Saya belajar banyak tentang leadership selama masa penugasan saya disana.
Dalam blog saya ini saya mencoba untuk share dan semoga bisa menjadi pencerahan bagi yang membutuhkan.
Langganan:
Postingan (Atom)